Jean Baudrillard adalah seorang sosiolog, filsuf, dan kritikus budaya Prancis yang dikenal karena teorinya tentang postmodernisme dan sifat realitas di dunia yang jenuh media. Dia memberikan kontribusi yang signifikan terhadap teori sosial dengan konsep simulasi dan hiperrealitasnya, dengan alasan bahwa dalam masyarakat kontemporer, perbedaan antara kenyataan dan simulasi telah kabur. Baudrillard percaya bahwa budaya modern didominasi oleh gambar dan tanda -tanda, yang mengarah ke kenyataan di mana representasi sering menggantikan objek atau pengalaman yang sebenarnya. Kritik Baudrillard terhadap budaya konsumen menyoroti bagaimana individu dimanipulasi oleh konsumerisme dan media massa, yang mengakibatkan hilangnya makna secara kolektif. Dia menyarankan bahwa dalam masyarakat hyperreal, orang lebih terlibat dengan simulacra - copi item tanpa referensi asli - lebih dari pengalaman otentik. Ini mengarah pada budaya di mana keaslian didevaluasi, dan individu sering menemukan diri mereka dalam realitas yang dibangun tanpa substansi asli. Gagasannya telah berpengaruh di berbagai bidang, termasuk sosiologi, studi budaya, dan filsafat, mendorong diskusi baru tentang identitas, kenyataan, dan dampak teknologi pada pengalaman manusia. Karya Baudrillard mendorong refleksi kritis tentang bagaimana masyarakat modern membentuk persepsi dan interaksi, menjadikannya bagian penting dari wacana kontemporer tentang budaya dan media. Jean Baudrillard adalah seorang sosiolog, filsuf, dan kritikus budaya Prancis yang dikenal karena teorinya tentang postmodernisme dan sifat realitas di dunia yang jenuh media. Dia memberikan kontribusi yang signifikan terhadap teori sosial dengan konsep simulasi dan hiperrealitasnya, dengan alasan bahwa dalam masyarakat kontemporer, perbedaan antara kenyataan dan simulasi telah kabur. Baudrillard percaya bahwa budaya modern didominasi oleh gambar dan tanda -tanda, yang mengarah ke kenyataan di mana representasi sering menggantikan objek atau pengalaman yang sebenarnya. Kritik Baudrillard terhadap budaya konsumen menyoroti bagaimana individu dimanipulasi oleh konsumerisme dan media massa, yang mengakibatkan hilangnya makna secara kolektif. Dia menyarankan bahwa dalam masyarakat hyperreal, orang lebih terlibat dengan simulacra - copi item tanpa referensi asli - lebih dari pengalaman otentik. Ini mengarah pada budaya di mana keaslian didevaluasi, dan individu sering menemukan diri mereka dalam realitas yang dibangun tanpa substansi asli. Gagasannya telah berpengaruh di berbagai bidang, termasuk sosiologi, studi budaya, dan filsafat, mendorong diskusi baru tentang identitas, kenyataan, dan dampak teknologi pada pengalaman manusia. Karya Baudrillard mendorong refleksi kritis tentang bagaimana masyarakat modern membentuk persepsi dan interaksi, menjadikannya bagian penting dari wacana kontemporer tentang budaya dan media.
Tidak ada rekaman yang ditemukan.