Ray Oldenburg adalah seorang sosiolog berpengaruh yang dikenal karena karyanya tentang konsep "tempat ketiga," yang merupakan ruang pertemuan publik informal yang menumbuhkan interaksi komunitas dan keterlibatan sipil. Dia berpendapat bahwa ruang -ruang ini sangat penting untuk kesehatan masyarakat setempat dan mempromosikan ikatan sosial di antara individu. Tempat ketiga termasuk taman, kafe, perpustakaan, dan tempat -tempat lain di mana orang dapat bertemu dan bersosialisasi di luar rumah dan tempat kerja mereka. Dalam tulisannya, Oldenburg menekankan bahwa lingkungan ini sangat penting untuk masyarakat demokratis. Dia percaya bahwa mereka berfungsi sebagai platform untuk percakapan, kolaborasi, dan pertukaran ide, yang dapat memperkuat ikatan masyarakat. Dengan terlibat dalam ruang yang ramah ini, orang dapat membentuk persahabatan dan mengembangkan rasa memiliki, membuka jalan bagi masyarakat yang lebih saling berhubungan dan mendukung. Wawasan Oldenburg menantang perencana dan komunitas perkotaan untuk mengenali nilai ruang seperti itu dalam meningkatkan kehidupan sosial. Karyanya berfungsi sebagai pengingat pentingnya menciptakan lingkungan yang dapat diakses dan inklusif di mana orang dapat berkumpul, pada akhirnya berkontribusi pada komunitas yang bersemangat dan kohesif.
Ray Oldenburg adalah seorang sosiolog berpengaruh yang diakui atas kontribusinya untuk memahami ruang sosial.
Konsepnya tentang "tempat ketiga" menyoroti bagaimana tempat pengumpulan informal sangat penting untuk interaksi masyarakat.
Pekerjaan Oldenburg mendorong perencana kota untuk memprioritaskan lingkungan ini untuk memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat.