Ayah adalah seorang filsuf dan memiliki apa yang dia sebut teorinya tentang tujuan, yang menyatakan bahwa segala sesuatu dalam hidup memiliki tujuan, dan kecuali itu mencapai tujuan itu, itu hanya mengambil ruang di planet ini dan membuang -buang waktu semua orang.


(Dad was a philosopher and had what he called his Theory of Purpose, which held that everything in life had a purpose, and unless it achieved that purpose, it was just taking up space on the planet and wasting everybody's time.)

(0 Ulasan)

Kutipan menyoroti pandangan filosofis Bapa bahwa setiap aspek kehidupan memiliki tujuan tertentu. Dia percaya bahwa jika sesuatu tidak memenuhi peran yang dimaksudkan, itu hanya ada tanpa makna, membuang -buang ruang dan waktu. Perspektif ini menekankan pentingnya tujuan dalam semua tindakan dan keberadaan.

Dalam buku Jeannette Walls "Half Broke Horses," filosofi ini mencerminkan nilai -nilai keluarga penulis dan menggarisbawahi kepercayaan dalam menjalani kehidupan yang bermakna. Ini menyarankan pencarian yang konstan untuk tujuan,...

Page views
59
Pembaruan
Januari 25, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.