Setiap parasaur menghasilkan gundukan besar spoor berwarna jerami. Ini disertai dengan terompet rendah dari masing-masing hewan di kawanan bersama dengan sejumlah besar flatus yang dikeluarkan, harum metana.


(Each parasaur produced a large mound of straw-colored spoor. This was accompanied by low trumpeting from each animal in the herd-along with an enormous quantity of expelled flatus, redolent of methane.)

(0 Ulasan)

Dalam "The Lost World" oleh Michael Crichton, penulis dengan jelas menggambarkan keberadaan dinosaurus parasaur, menekankan karakteristik unik dari makhluk -makhluk ini. Setiap parasaur terkenal karena memproduksi gundukan besar limbah berwarna jerami, yang menciptakan visual yang mengesankan. Penggambaran ini menyoroti ukuran mereka dan dampak substansial yang mereka miliki terhadap lingkungan mereka.

Selain itu, narasi ini mencakup suara terompet rendah yang dipancarkan oleh kawanan, lebih jauh menggambarkan perilaku sosial mereka. Penyebutan flatus yang kaya metana menambahkan aspek yang lucu namun informatif pada adegan itu, menampilkan realitas biologis dari hewan-hewan besar ini dan pengaruh ekologisnya.

Page views
73
Pembaruan
Januari 28, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.