Dia adalah satu -satunya istri yang termasuk dalam banyak pria kulit putih. Anatole menjelaskannya seperti ini: seperti seorang putri dalam sebuah cerita, Kongo terlahir terlalu kaya untuk kebaikannya sendiri, dan menarik perhatian jauh dan luas dari pria yang ingin merampok butanya. Amerika Serikat sekarang telah menjadi suami dari ekonomi Zaire, dan bukan orang yang sangat baik. Eksploitif dan merendahkan, atas nama mengarahkannya keluar dari penurunan moral yang tak terhindarkan terhadap sifatnya.
(He is the one wife belonging to many white men. Anatole explained it this way: Like a princess in a story, Congo was born too rich for her own good, and attracted attention far and wide from men who desire to rob her blind. The United States has now become the husband of Zaire's economy, and not a very nice one. Exploitive and condescending, in the name of steering her clear of the moral decline inevitable to her nature.)
Kutipan ini menyoroti hubungan antara Zaire (sekarang Republik Demokratik Kongo) dan Amerika Serikat, mempersonifikasikan yang terakhir sebagai suami yang tidak baik bagi perekonomian Zaire. Ini menyajikan kritik tentang bagaimana kekuatan asing, khususnya A.S., mengeksploitasi sumber daya negara dengan kedok kebajikan, mirip dengan bagaimana seorang putri kaya dapat iri dan dimangsa oleh pelamar yang serakah. Ini mencerminkan tema eksploitasi yang lebih luas yang ditemukan dalam narasi kolonial dan pasca-kolonial, di mana kekayaan menarik perhatian dan manipulasi yang tidak diinginkan.
Analogi Anatole tentang Kongo sebagai seorang putri menyarankan bahwa kekayaannya menginspirasi bukan kekaguman tetapi ketamakan, menempatkannya dalam posisi yang rentan. Sifat "eksploitif dan merendahkan" dari hubungan ini menyiratkan kurangnya perawatan yang tulus untuk kesejahteraan bangsa, membingkai AS sebagai kekuatan yang dimaksudkan untuk menawarkan panduan sementara terutama melayani kepentingannya sendiri. Secara keseluruhan, ini mengkritik sikap paternalistik yang sering ditampilkan oleh negara -negara kuat terhadap mereka yang mendominasi atau mengendalikan secara ekonomi.