"Bagaimana kabarmu, Yossarian?" "Dengan indah." Tidak, saya sangat takut. "Baiklah," kata Mayor Danby. "Itu bukti bahwa dia masih hidup."


("How are you, Yossarian?" "Splendidly." No, I'm terribly afraid. "All right then," said Major Danby. "It's proof that he's alive.")

📖 Joseph Heller

🌍 Amerika

🎂 May 1, 1923  –  ⚰️ December 12, 1999
(0 Ulasan)

Pertukaran antara Yossarian dan Mayor Danby dalam "Catch-22" karya Joseph Heller menggambarkan ironi yang mendalam dan krisis eksistensial yang dihadapi oleh karakter. Sementara Yossarian mengklaim merasa "luar biasa," jelas bahwa perasaannya yang sebenarnya jauh dari positif, karena ia mengaku "sangat takut." Dualitas ini menyoroti absurditas situasi mereka di masa perang, di mana penampilan luar sering sangat kontras dengan kekacauan batin.

Percakapan singkat ini merangkum tema menyeluruh dari bertahan hidup di tengah kekacauan. Komentar Mayor Danby tentang itu menjadi bukti bahwa Yossarian masih hidup menunjukkan bahwa kehidupan mereka ditentukan oleh perjuangan terus -menerus melawan kegilaan perang. Tulisan Heller secara halus mengkritik kondisi kehidupan militer yang absurd, di mana kewarasan dan keselamatan tampak sulit dipahami, dan karakter -karakternya terperangkap dalam realitas paradoks di mana kebenaran emosional sering ditolak.

Page views
73
Pembaruan
Januari 27, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.