Kutipan ini membandingkan ketidakpastian bencana alam dengan pengalaman pribadi dalam hubungan. Badai, disamakan dengan pernikahan yang buruk, menandakan pengalaman yang akrab dan luar biasa yang bisa kacau dan destruktif, tetapi para peserta menyadari apa yang diharapkan. Sebaliknya, tornado mewakili kencan buta, membawa kejutan dan ketidakpastian, di mana individu mungkin menghadapi situasi yang tidak terduga dan tidak terkendali.
Analogi ini menekankan berbagai tingkat ketidakpastian dan taruhan pribadi yang terlibat dalam bencana alam dan interaksi manusia. Michael Lewis, dalam "Risiko Kelima," menggunakan perbandingan ini untuk menggambarkan tema risiko dan ketidakpastian yang lebih luas dalam hidup dan pemerintahan, yang mencerminkan kompleksitas yang dihadapi individu dalam konteks yang berbeda.