Jika Anda dapat membayangkan masa depan menjadi lebih cerah, ia mengangkat energi Anda dan merobek chemistry di tubuh Anda yang menghasilkan sensasi kebahagiaan. Jika Anda bahkan tidak dapat membayangkan masa depan yang lebih baik, Anda tidak akan bahagia tidak peduli seberapa baik hidup Anda saat ini.
(If you can imagine the future being brighter, it lifts your energy and gooses the chemistry in your body that produces a sensation of happiness. If you can't even imagine an improved future, you won't be happy no matter how well your life is going right now.)
Dalam bukunya "How to Fail di hampir semua hal dan masih menang besar," Scott Adams menekankan pentingnya membayangkan masa depan yang lebih cerah sebagai pendorong utama kebahagiaan. Dia menyarankan bahwa memiliki pandangan positif dapat secara signifikan meningkatkan energi seseorang dan mengarah pada perasaan bahagia. Ketika individu dapat membayangkan kemungkinan yang lebih baik di depan, itu mengaktifkan reaksi dalam tubuh mereka yang mempromosikan rasa kesejahteraan.
Sebaliknya, Adams memperingatkan bahwa tidak memiliki kemampuan untuk membayangkan masa depan yang lebih baik dapat menghalangi kebahagiaan, terlepas dari keadaan saat ini. Wawasan ini menyoroti dampak mendalam dari pola pikir pada emosi kita, menunjukkan bahwa kemampuan untuk memimpikan hari esok yang lebih baik sangat penting untuk mencapai kepuasan dan kepuasan dalam hidup.