Jika Anda menahan emosi - jika Anda tidak membiarkan diri Anda melewati mereka - Anda tidak akan pernah bisa dilepas, Anda terlalu sibuk takut. Anda takut akan rasa sakitnya, Anda takut akan kesedihan. Anda takut akan kerentanan yang dicintainya. Tetapi dengan melemparkan diri Anda ke dalam emosi -emosi ini, dengan membiarkan diri Anda menyelam, sepanjang jalan, bahkan di atas kepala Anda, Anda mengalaminya sepenuhnya dan sepenuhnya. Anda tahu apa itu rasa sakit. Anda tahu apa itu cinta. Anda tahu apa itu kesedihan. Dan hanya dengan begitu Anda dapat mengatakan, 'Baiklah, saya telah mengalami emosi itu. Saya mengenali emosi itu. Sekarang saya perlu melepaskan diri dari emosi itu sejenak.
(If you hold back on the emotions - if you don't allow yourself to go all the way through them - you can never get to being detached, you're too busy being afraid. You're afraid of the pain, you're afraid of the grief. You're afraid of the vulnerability that loving entails. But by throwing yourself into these emotions, by allowing yourself to dive in, ,all the way, over your head even, you experience them fully and completely. you know what pain is. You know what love is. You know what grief is. And only then can you say, 'All right, I have experienced that emotion. I recognize that emotion. Now I need to detach from that emotion for a moment.)
(0 Ulasan)

Kutipan menekankan pentingnya mengalami emosi sepenuhnya daripada menahan rasa takut. Dengan menghadapi rasa sakit, kesedihan, dan kerentanan langsung, individu membiarkan diri mereka memahami emosi-emosi ini secara mendalam. Penerimaan perasaan ini mengarah pada pemahaman yang lebih kaya tentang kegembiraan dan kesedihan, memberikan pengalaman emosional yang lengkap.

Setelah seseorang sepenuhnya terlibat dengan emosi mereka, menjadi mungkin untuk mencapai keadaan detasemen. Detasemen ini bukan tentang penindasan tetapi tentang mengenali dan memproses perasaan, memungkinkan seseorang untuk mundur dan merenung tanpa kewalahan. Pada akhirnya, merangkul emosi dapat menyebabkan pertumbuhan dan ketahanan pribadi.

Votes
0
Page views
659
Pembaruan
Januari 22, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.
Lihat Lainnya »

Other quotes in Tuesdays with Morrie

Lihat Lainnya »

Other quotes in kutipan buku

Lihat Lainnya »

Popular quotes