Dalam buku "The Magic Strings of Frankie Presto" oleh Mitch Albom, kesepian digambarkan sebagai kehadiran yang signifikan dan luar biasa dalam kehidupan orang -orang. Ini bertindak seperti raksasa, menjulang aktivitas dan pengalaman mereka, momen -momen yang harus menyenangkan atau memuaskan. Metafora ini menyoroti bagaimana kesepian dapat menaungi bahkan peristiwa yang paling bersemangat, menciptakan kontras yang mencolok antara apa yang diinginkan dan perasaan yang sering dihadapi individu.
Citra ini menekankan perjuangan emosional yang banyak dialami, menunjukkan bahwa kesepian adalah kondisi bawaan yang mengganggu hubungan dan kebahagiaan yang tulus. Melalui lensa ini, Albom mengundang pembaca untuk merefleksikan implikasi yang lebih dalam dari kesendirian, mendorong pemahaman yang lebih besar tentang pentingnya persahabatan dan dampak ikatan sosial pada pemenuhan pribadi.