Dalam buku Brad Thor "Penggunaan Force," penulis mengeksplorasi dinamika sosial seputar keheningan dan komunikasi. Dia menyarankan bahwa banyak orang merasa terdorong untuk berbicara selama saat -saat ketidaknyamanan, sering kali mengarah pada dialog yang tidak perlu yang dapat merusak kepercayaan diri dan kejelasan pemikiran mereka. Kecenderungan untuk mengisi keheningan ini dapat menyebabkan orang melemahkan tekad mereka dan mengurangi kekuatan argumen mereka.
Thor menekankan pentingnya merangkul keheningan alih -alih bergegas mengisinya dengan kata -kata. Dengan membiarkan keheningan ada, individu dapat mempertahankan ketenangan mereka dan terlibat lebih bijaksana dalam percakapan. Pengakuan keheningan ini dapat menyebabkan interaksi yang lebih bermakna dan kuat, menggambarkan nilai pengekangan dalam komunikasi.