Skeptis, "katanya," menderita penyakit skeptis '-masalah menjadi benar terlalu sering.

Skeptis, "katanya," menderita penyakit skeptis '-masalah menjadi benar terlalu sering.


(Skeptics," he said, "suffer from the skeptics' disease-the problem of being right too often.)

📖 Scott Adams

🌍 Amerika

(0 Ulasan)

Dalam "Puing -puing Tuhan: Eksperimen Pemikiran," penulis Scott Adams mengeksplorasi sifat kepercayaan dan skeptisisme melalui narasi yang provokatif. Dia memperkenalkan gagasan bahwa skeptis sering menjadi mangsa apa yang dia sebut penyakit "skeptis '," yang pada dasarnya adalah kecenderungan untuk sering benar. Pola pikir ini dapat mengarah pada pandangan sempit tentang kemungkinan dan keengganan untuk merangkul ide -ide tidak konvensional yang dapat menantang keyakinan mereka yang mapan. Adams berpendapat bahwa sementara skeptisisme bisa berharga, itu juga dapat menghambat pertumbuhan pribadi dan pemahaman konsep yang lebih luas. Kutipan ini menyoroti ironi bahwa karena terlalu sering benar dapat menciptakan penghalang untuk eksplorasi kebenaran yang lebih dalam, menunjukkan bahwa kepatuhan yang kaku terhadap skeptisisme dapat membatasi keterbukaan seseorang pada perspektif dan wawasan baru. Menekankan keseimbangan antara skeptis dan keterbukaan, karya tersebut mengundang pembaca untuk mempertimbangkan kembali bagaimana mereka terlibat dengan ide -ide dan dunia di sekitar mereka.

Dalam "Puing -puing Tuhan: Eksperimen Pemikiran," penulis Scott Adams mengeksplorasi sifat kepercayaan dan skeptisisme melalui narasi yang provokatif. Dia memperkenalkan gagasan bahwa skeptis sering menjadi mangsa apa yang dia sebut penyakit "skeptis '," yang pada dasarnya adalah kecenderungan untuk sering benar. Pola pikir ini dapat mengarah pada pandangan sempit tentang kemungkinan dan keengganan untuk merangkul ide -ide tidak konvensional yang dapat menantang keyakinan mereka yang mapan.

Adams berpendapat bahwa sementara skeptisisme bisa berharga, itu juga dapat menghambat pertumbuhan pribadi dan pemahaman konsep yang lebih luas. Kutipan ini menyoroti ironi bahwa karena terlalu sering benar dapat menciptakan penghalang untuk eksplorasi kebenaran yang lebih dalam, menunjukkan bahwa kepatuhan yang kaku terhadap skeptisisme dapat membatasi keterbukaan seseorang pada perspektif dan wawasan baru. Menekankan keseimbangan antara skeptis dan keterbukaan, karya tersebut mengundang pembaca untuk mempertimbangkan kembali bagaimana mereka terlibat dengan ide -ide dan dunia di sekitar mereka.

Page views
492
Pembaruan
Oktober 23, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.