Pisau itu turun, kehilangan dia dengan beberapa inci, dan dia lepas landas. "Semangat Bugs Bunny menginspirasi final petualangan Yossarian dengan skuadron ke-256. Yang tidak ada di dunia, yang tidak ada yang bisa diklaim oleh orang-orang itu, tidak ada yang bisa diklaim, hal-hal itu memang, tidak ada yang bisa terjadi, tetapi karena hal-hal yang terjadi, tetapi karena itu, hal-hal yang terjadi, hal itu terjadi, tetapi karena itu tidak benar-benar ada, tetapi karena hal-hal yang diklaim, hal-hal itu terjadi, Yossarian telah menyadari bahwa tangkapan-22 tidak benar-benar ada, tetapi karena itu karena itu adalah kekuatan yang ada. Karena itu tidak ada, tidak ada cara yang bisa dicabut. Tapi di sini, akhirnya, dia bisa menjadi bebas. "


(The knife came down, missing him by inches, and he took off." The spirit of Bugs Bunny inspires the finale of Yossarian's adventures with 256th Squadron. It's the moment in which Yossarian, who has been in thrall to Catch-22 throughout, finally breaks away. Yossarian has come to realise that Catch-22 does not actually exist, but because the powers that be claim it does, and the world believes it does, it nevertheless has potent effects. Indeed, because it does not exist, there is no way it can be repealed. But here, finally, he can become free.")

📖 Joseph Heller

🌍 Amerika

🎂 May 1, 1923  –  ⚰️ December 12, 1999
(0 Ulasan)

Dalam klimaks perjalanan Yossarian dalam Skuadron ke -256, ia mengalami momen pembebasan yang mengingatkan pada kejenakaan Bugs Bunny. Setelah terjerat oleh absurditas Catch-22 begitu lama, ia akhirnya mengakui bahwa aturan tersebut adalah sebuah konstruksi, sebuah ilusi yang ditegakkan oleh mereka yang berkuasa. Meskipun tidak ada, mitos Catch-22 memberikan pengaruh kuat terhadap mereka yang menerimanya sebagai nyata.

Kesadaran Yossarian memberdayakannya untuk membebaskan diri dari kendala yang menahannya. Meskipun Catch-22 tidak memiliki dasar faktual, kehadirannya yang menakutkan tetap tidak tertandingi karena keyakinan yang meluas. Momen ini menandai kemenangan Yossarian ketika ia memutuskan untuk menolak sistem yang menindas dan akhirnya mengklaim kebebasannya sendiri.

Page views
22
Pembaruan
Januari 27, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.