Dalam "The Undoing Project," Michael Lewis menggali kompleksitas memahami pengambilan keputusan manusia melalui lensa probabilitas dan statistik. Dia menyoroti bahwa pemahaman orang tentang jumlah seringkali tidak memadai, yang menyebabkan keterputusan antara probabilitas numerik dan implikasi dunia nyata. Akibatnya, banyak orang menganggap probabilitas ini sebagai konsep abstrak daripada realitas nyata yang mempengaruhi pilihan.
Kurangnya pemahaman ini dapat menciptakan kebingungan dan keengganan untuk mempercayai data statistik. Danny, karakter dalam buku ini, mengakui bahwa pemutusan ini berdampak pada cara orang merumuskan keputusan mereka. Penggambaran probabilitas sebagai sesuatu yang hanya teoretis daripada didasarkan pada kenyataannya menggarisbawahi tantangan dalam menyampaikan informasi yang secara signifikan dapat mempengaruhi proses pengambilan keputusan.