Tidak ada gunanya menyimpan dendam atau keras kepala. Hal-hal ini" -dia menghela nafas- "hal-hal inilah yang sangat aku sesali dalam hidupku. Kebanggaan. Kesombongan. Mengapa kita melakukan hal-hal yang kita lakukan? Morrie Schwartz


(There is no point in keeping vengeance or stubbornness. These things" -he sighed- "these things I so regret in my life. Pride. Vanity. Why do we do the things we do? Morrie Schwartz)

(0 Ulasan)

Morrie Schwartz merefleksikan kesia -siaan memegang emosi negatif seperti pembalasan dan keras kepala, mengungkapkan penyesalan mendalam atas sikap ini dalam hidupnya. Dia menyoroti bagaimana sifat-sifat seperti kebanggaan dan kesombongan sering membuat orang tersesat, mendorong mereka untuk melakukan tindakan yang pada akhirnya tidak melayani kesejahteraan mereka. Melalui pengalamannya, Morrie menekankan pentingnya melepaskan beban ini untuk keberadaan yang lebih memuaskan.

Dalam "Selasa dengan Morrie," penulis Mitch Albom menangkap kebijaksanaan Morrie, menampilkan sifat introspektifnya. Wawasan Morrie mendorong pembaca untuk memeriksa motivasi mereka dan dampak dari pilihan mereka, mendesak mereka untuk merangkul kerendahan hati dan koneksi alih -alih berpegang teguh pada perasaan yang merusak. Renungannya berfungsi sebagai pengingat pedih tentang perlunya kesadaran diri dan nilai kehidupan yang dijalani dengan tujuan dan belas kasih.

Page views
14
Pembaruan
Januari 22, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.