Ini rumit. Mereka, saat ini, di rumah, memiliki kotak -surat yang ditujukan kepada Michael dari pelatih sepak bola perguruan tinggi dan pendorong dan hanya orang -orang yang ingin mengenal bintang masa depan. Mereka mendapat surat pribadi dari anggota Kongres Harold Ford Jr., yang tampaknya ingin menjadi teman Michael, dan setumpuk surat dari seorang pelatih sepak bola di Universitas Alabama, yang tampaknya siap untuk menawarkan tangannya dalam pernikahan.
(This was tricky. They had, right now, at home, boxes of letters addressed to Michael from college football coaches and boosters and just people who wanted to get to know the future star. They had a personal letter from Congressman Harold Ford Jr., who seemed to want to become Michael's friend, and a stack of letters from a football coach at the University of Alabama, who seemed prepared to offer his hand in marriage.)
Narasi ini menyoroti perhatian yang diterima Michael sebagai pemain sepak bola yang menjanjikan, menggambarkan masuknya korespondensi yang ditujukan kepadanya dari berbagai orang, termasuk pelatih sepak bola perguruan tinggi dan pendukung yang antusias yang ingin terhubung dengannya. Volume huruf belaka menandakan harapan dan minat yang tinggi pada potensinya sebagai bintang masa depan dalam olahraga.
Di antara surat -surat itu adalah pesan penting dari anggota Kongres Harold Ford Jr., yang menunjukkan keinginan untuk persahabatan, sementara yang lain berasal dari pelatih Universitas Alabama yang tampaknya sangat bersemangat atas komitmen Michael, dengan humor menyarankan tingkat antusiasme yang dapat dibandingkan dengan proposal. Ini menangkap tekanan dan peluang luar biasa yang dihadapi atlet muda selama tahun -tahun pembentukan mereka.