Donald J. Trump, lahir pada 14 Juni 1946, adalah seorang pengusaha Amerika, kepribadian televisi, dan politisi yang menjabat sebagai presiden ke-45 Amerika Serikat dari Januari 2017 hingga Januari 2021. Sebelum memasuki politik, ia terkenal karena usaha real estatnya dan sebagai pembawa acara reality TV "The Apprentice," yang berkontribusi pada persona publiknya. Trump lahir dan besar di Queens, New York City, dan lulus dari Wharton School of University of Pennsylvania. Karier bisnisnya ditandai oleh keberhasilan dan kontroversi, yang mengarah pada perhatian media yang signifikan. Karier politik Trump dimulai dengan pencalonannya yang tak terduga sebagai presiden pada tahun 2016 sebagai kandidat Partai Republik. Kampanyenya berfokus pada isu -isu seperti reformasi imigrasi, penciptaan lapangan kerja, dan kebijakan perdagangan, menarik bagi basis yang selaras dengan status orang luarnya. Dia dikenal karena gayanya yang tidak konvensional, yang termasuk komunikasi langsung melalui media sosial dan demonstrasi. Setelah kampanye polarisasi, ia memenangkan pemilihan melawan calon Demokrat Hillary Clinton, menjabat pada Januari 2017. Sepanjang masa kepresidenannya, Trump menghadapi dukungan dan kritik atas keputusan dan kebijakannya. Dia menerapkan pemotongan pajak yang signifikan, berusaha untuk mencabut Undang -Undang Perawatan Terjangkau, dan menunjuk tiga hakim ke Mahkamah Agung. Pemerintahannya menangani banyak kontroversi, termasuk penanganan pandemi Covid-19 dan dua pemakaman. Setelah kalah dalam pemilihan 2020 untuk Joe Biden, Trump tetap menjadi tokoh terkemuka di Partai Republik dan terus mempengaruhi politik Amerika.
Donald J. Trump, presiden ke -45 Amerika Serikat, adalah tokoh kontroversial dalam sejarah Amerika modern. Dilahirkan dalam keluarga pengembang real estat, ia membangun mereknya sendiri melalui usaha bisnis profil tinggi.
Berpuncak dalam kepresidenannya, kehidupan Trump mencerminkan pendekatan uniknya terhadap politik, menggabungkan budaya selebriti dengan pesan populis yang selaras dengan banyak orang Amerika. Masa jabatannya melihat perubahan kebijakan yang signifikan dan perpecahan politik yang tajam.
Bahkan setelah kepresidenannya, dampak Trump pada partai Republik dan politik Amerika bertahan, ketika ia terus terlibat dengan para pendukung dan menantang lanskap politik.