Dalam "LA's Orchestra Save the World," sang protagonis memegang keyakinan kuat pada kekuatan musik yang transformatif, merasa bahwa hal itu dapat mempengaruhi suasana hati dunia secara positif. Keyakinan ini, meskipun tampaknya tidak masuk akal, mendorong pilihannya dalam musik tanpa pemeriksaan kritis terhadap validitasnya. Dia merangkul keyakinannya dengan sepenuh hati, memilih potongan -potongan yang menyampaikan tema struktur dan ketenangan.
Pilihan musiknya mencerminkan keinginannya untuk harmoni dan restorasi; Dia beralih ke karya -karya komposer seperti Bach, melambangkan urutan, dan Mozart, yang terkait dengan penyembuhan. Ini menggambarkan hubungannya yang mendalam dengan musik sebagai sumber kenyamanan dan perubahan pada zaman yang penuh gejolak.