Dan benang, dan bahkan perban, karena dia tahu mereka di klinik tidak akan steril. Rumah sakit adalah salah satu struktur baja dan kaca yang dibangun komunis, ditampar di tahun lima puluhan, yang bisa dirancang oleh anak berusia empat tahun. Pengerjaannya sangat jelek sehingga penyangga semen dan tepian jendela sudah hancur. Mungkin tidak
(and thread, and even bandages, because he knew those at the clinic would not be sterile. The hospital was one of those communist-built structures of steel and glass, slapped up in the fifties, that could have been designed by a four-year-old. The workmanship was so shoddy that the cement abutments and window ledges were already crumbling. Probably not)
Protagonis memiliki pemahaman yang tajam tentang pentingnya pasokan medis dan sadar bahwa barang -barang di klinik kemungkinan akan kurang sterilitas. Untuk memastikan keamanan dan perawatan yang tepat, ia bersiap dengan mengumpulkan bahan -bahan yang diperlukan seperti kutipan dan benang, serta perban, untuk mengatasi cedera potensial. Pandangan ke depan ini mencerminkan pengalamannya dalam situasi berisiko tinggi, mengisyaratkan sumber daya dan komitmennya untuk bertahan hidup.
Rumah sakit itu sendiri merupakan bukti desain yang buruk, ditandai oleh arsitektur era komunisnya. Dibangun pada 1950 -an, itu menunjukkan kurangnya pengerjaan, dengan baja dan kaca yang telah memburuk dari waktu ke waktu. Penyangga semen yang hancur dan tepian jendela menggambarkan penurunan bangunan, berkontribusi pada suasana pengabaian. Pengaturan ini menekankan tantangan yang dihadapi protagonis saat ia menavigasi ancaman fisik dan psikologis di lingkungan ini.