Semua orang mengira Quinn menonton bertemu dengan pers dengan nenek, bahkan nenek. Berbaring di sofa, ditutupi dengan Afghanistan, Quinn hanya berguling dan diisi bantal di bawah selimut sementara Nenek menatap layar. Lalu dia telah melesat ke atas, keluar dari jendela kamarnya, dan menyusuri pohon ek tumbuh tepat di dekat rumah.


(EVERYONE THOUGHT QUINN was watching Meet the Press with Grandma, even Grandma. Lying on the sofa, covered with an afghan, Quinn had simply rolled off and stuffed pillows under the covers while Grandma stared at the screen. Then she had sidled upstairs, out her bedroom window, and down the oak tree growing right by the house.)

(0 Ulasan)

Di "Safe Harbor" oleh Luanne Rice, Quinn dengan cerdik menipu neneknya untuk percaya bahwa dia sedang menonton televisi sambil benar -benar menyelinap pergi. Alih -alih duduk dengan tenang di sofa, Quinn berguling, mengisi selimut dengan bantal, dan melarikan diri tanpa disadari. Nenek tetap tidak menyadari ketidakhadiran Quinn, hanya berfokus pada pertunjukan.

Quinn mengambil keuntungan dari kesempatan ini untuk keluar dari jendela kamarnya dan menavigasi pohon ek di samping rumah. Momen ini menggambarkan keinginan Quinn untuk kebebasan dan petualangan, menyoroti kemampuannya untuk mengakali orang -orang di sekitarnya, bahkan neneknya sendiri.

Page views
3
Pembaruan
Januari 26, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.