Dalam "Flash Boys," Michael Lewis menjelajahi dunia pasar keuangan dan menyoroti keterputusan antara kecerdasan individu tertentu dan kemampuan praktis mereka. Kutipan ini mencerminkan pandangan kritis dari beberapa orang yang sangat cerdas yang tidak memiliki keterampilan hidup dasar dan kemampuan pemecahan masalah. Pengamatan ini menunjukkan bahwa pengetahuan tidak selalu sama dengan kebijaksanaan atau sumber daya dalam tugas sehari -hari.
Penulis menunjukkan bahwa beberapa orang berpendidikan tinggi terlalu bergantung pada orang lain untuk tugas -tugas sederhana. Ketergantungan ini dapat mengarah pada perspektif yang miring pada pekerjaan dan inovasi, mengungkapkan kelemahan potensial dalam karakter mereka meskipun kecerdasan tingkat kejeniusan mereka. Lewis menekankan pentingnya keterampilan langsung dan swasembada, kontras dengan budaya yang sering menghargai prestasi akademik selama pemecahan masalah praktis.