Saya percaya pada hidup dan pada manusia. Saya merasa berkewajiban untuk mengadvokasi cita -cita tertinggi mereka selama saya percaya mereka benar. Saya juga melihat diri saya terpaksa memberontak melawan cita -cita saya percaya salah, karena mundur dari pemberontakan akan menjadi bentuk pengkhianatan
(I believe in life and in people. I feel obliged to advocate their highest ideals as long as I believe them to be true. I also see myself compelled to revolt against ideals I believe to be false, since recoiling from rebellion would be a form of treason)
"Trilogi Kairo" karya Naguib Mahfouz mengeksplorasi kompleksitas kehidupan dan roh manusia. Sang protagonis menekankan pentingnya memperjuangkan cita -cita sejati sambil secara aktif menentang mereka yang dianggap salah. Keyakinan batin ini berasal dari kepercayaan yang mendalam pada kemanusiaan dan potensinya untuk kebaikan, mendorong karakter untuk membela apa yang mereka pikir adil dan benar.
Kutipan mencerminkan rasa kewajiban moral yang mendalam, menunjukkan bahwa ketidakpedulian terhadap cita -cita yang cacat sama dengan pengkhianatan. Trilogi...