Jika kita menyadari bahwa kita tidak layak, tiba -tiba dunia menjadi hidup. Alih -alih merengek tentang segala sesuatu yang salah, kami terkejut dengan banyak kebaikan Tuhan, dan hati kami meluap dengan terima kasih.


(If we realize we're undeserving, suddenly the world comes alive. Instead of whining about everything that goes wrong, we're surprised at God's many kindnesses, and our hearts overflow with thanks.)

(0 Ulasan)

Dalam buku Randy Alcorn "Happiness," penulis menyoroti perspektif transformatif tentang kehidupan. Dengan mengenali ketidaklayakan kita, kita mengalihkan fokus kita dari apa yang kita kekurangan untuk menghargai kelimpahan di sekitar kita. Kesadaran ini memungkinkan kita untuk melihat dunia dengan mata segar, dipenuhi dengan rasa terima kasih atas berkat -berkat kecil dan signifikan yang sering kita abaikan. Daripada memikirkan hal -hal negatif atau keluhan, kita menjadi lebih sadar akan aspek -aspek positif dari keberadaan kita.

Alcorn menekankan bahwa pergeseran pemikiran ini dapat menyebabkan kehidupan yang lebih dalam dan lebih memuaskan. Ketika kita mendekati kehidupan dengan hati yang selaras dengan kebaikan dan rahmat, bahkan pengalaman paling sederhana dapat membangkitkan perasaan sukacita dan syukur. Rasa terima kasih ini memperkaya hidup kita, memungkinkan kita untuk merangkul kebahagiaan daripada membiarkan diri kita dikonsumsi oleh ketidakpuasan.

Page views
38
Pembaruan
Januari 25, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.