Di pagi hari ketika engkau benar-benar enggan, biarkan pikiran ini hadir- aku naik ke pekerjaan manusia. Lalu mengapa saya tidak puas jika saya akan melakukan hal -hal yang saya ada dan untuk itu saya dibawa ke dunia?
(IN THE morning when thou risest unwillingly, let this thought be present- I am rising to the work of a human being. Why then am I dissatisfied if I am going to do the things for which I exist and for which I was brought into the world?)
Di pagi hari, ketika dihadapkan dengan keengganan untuk bangkit dari tempat tidur, orang harus mengingatkan diri mereka sendiri bahwa mereka sedang bersiap untuk terlibat dalam pekerjaan penting menjadi manusia. Pola pikir ini berfungsi sebagai motivator yang kuat; Ini menggeser fokus dari ketidaknyamanan ke tujuan. Mengakui bahwa hari ke depan memberikan kesempatan untuk memenuhi tugas seseorang dan menjalani keberadaan mereka memungkinkan pandangan yang lebih positif.
Dengan merenungkan pentingnya tugas yang ada, seseorang...