Dalam "Dream Angus: The Celtic God of Dreams," penulis Alexander McCall Smith mengeksplorasi konsep ambisi dan signifikansinya dalam kehidupan manusia. Kutipan ini menyoroti sifat aneh dari kurang aspirasi, menunjukkan bahwa menginginkan sesuatu yang lebih adalah bagian intrinsik dari pengalaman manusia. Tanpa ambisi, individu mungkin merasa terputus dari keinginan dan tujuan mereka, yang mengarah pada rasa ketidaklengkapan.
Refleksi ini membuka dialog tentang pentingnya berjuang untuk lebih banyak dalam hidup. Ambisi mendorong kemajuan dan pertumbuhan pribadi, menunjukkan bahwa kerinduan untuk pencapaian yang lebih besar merupakan hal mendasar bagi keberadaan kita. Dengan mempertimbangkan implikasi dari tidak memiliki ambisi, McCall Smith mendorong pembaca untuk memeriksa aspirasi mereka sendiri dan peran yang dimainkan ambisi ini dalam membentuk identitas dan masa depan mereka.