Kebaikan adalah penangkal dari segalanya. Sama seperti air menenangkan api, kebaikan menenangkan bagaimana kita saling membakar dari waktu ke waktu. Dan di bawah semua cara kita membakar dan melukai, ada kehadiran lembut dan abadi yang dilahirkan, menunggu untuk berkembang di tengah -tengah masalah apa pun.


(Kindness is the antidote to everything. Just as water soothes fire, kindness calms how we burn each other from time to time. And under all the ways we burn and hurt, there's the soft and lasting presence we were born with, waiting to blossom in the midst of any trouble.)

(0 Ulasan)

Dalam bukunya "Hal -hal yang Bergabung dengan Laut dan Langit: Lapangan Catatan tentang Hidup," Mark Nepo menekankan peran penting kebaikan dalam mengatasi konflik. Dia menyamakan kebaikan dengan air, yang dapat memadamkan api kemarahan dan menyakiti orang -orang melepaskan satu sama lain. Kebaikan bertindak sebagai obat yang menenangkan, mengingatkan kita pada belas kasih yang dapat kita ungkapkan bahkan dalam situasi yang sulit.

Nepo menyarankan bahwa di bawah rasa sakit dan perjuangan yang kita alami, ada kelembutan yang melekat di dalam diri kita. Kelembutan yang melekat ini selalu ada, menunggu untuk muncul di tengah -tengah kekacauan. Dia mendorong memelihara esensi ini, karena mendorong penyembuhan dan memungkinkan kita untuk terhubung secara bermakna, pada akhirnya mempromosikan pertumbuhan di tengah kesulitan.

Page views
58
Pembaruan
Januari 27, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.