Dalam "Friends, Lovers, Chocolate," Alexander McCall Smith dengan lucu menyarankan gagasan para filsuf yang melayani pelanggan di toko makanan Edinburgh, sebanding dengan kehadiran psikoanalis di restoran Buenos Aires. Pengamatan ini mencerminkan bagaimana para intelektual mungkin terlibat dengan kehidupan sehari -hari, membawa perendaman filosofis mereka ke dalam ranah interaksi duniawi.
Kutipan memancing pemikiran tentang harapan yang kita miliki tentang para profesional dalam konteks sosial. Ini menimbulkan pertanyaan tentang apakah keinginan kita, seperti makanan sederhana daging sapi yang direbus, dapat dipengaruhi oleh lingkungan intelektual yang kita temukan, menambah kedalaman pengalaman kita dengan makanan dan percakapan.