Dia mengangguk. Selalu. Saya menemukan bahwa ini menghemat waktu dalam jangka panjang. Siapa pun yang tidak bisa mengambil kebenaran bukan milik dunia saya.
(She nodded. Always. I find that it saves time in the long run. Anyone who can't take the truth doesn't belong in my world.)
Dalam buku "Robert Ludlum's (TM) The Geneva Strategy" oleh Jamie Freveletti, seorang karakter mengekspresikan sudut pandang yang kuat tentang kejujuran. Dia percaya bahwa secara konsisten menyetujui kebenaran lebih efisien daripada menghindari percakapan yang sulit. Pendekatan ini memastikan bahwa hubungan dibangun di atas transparansi, yang sangat ia hargai.
Perspektif karakter mengungkapkan penghinaannya karena ketidakjujuran dan menyoroti batas yang jelas mengenai orang -orang dalam hidupnya. Dia merasa bahwa mereka yang tidak dapat menerima kebenaran tidak memiliki tempat di dunianya, mencerminkan komitmennya terhadap keaslian dan komunikasi langsung.