Toleransi seperti salah satu krim yang menenangkan-itu mengeluarkan peradangan, itu menghilangkan rasa sakit.


(Tolerance was like one of those soothing creams-it drew out inflammation, it did away with the pain.)

(0 Ulasan)

Dalam "AT The Reunion Buffet" oleh Alexander McCall Smith, penulis mengeksplorasi konsep toleransi sebagai cara yang kuat untuk menyembuhkan luka emosional. Gagasan ini mirip dengan krim yang menenangkan yang mengurangi kekacauan, menunjukkan bahwa merangkul toleransi membantu meredakan konflik dan ketidaknyamanan dalam hubungan. Melalui narasinya, McCall Smith menyampaikan bahwa pemahaman dan menerima perbedaan dapat menyebabkan keberadaan yang lebih harmonis.

Metafora toleransi sebagai obat menyoroti peran vitalnya dalam mempromosikan perdamaian dan kepuasan. Sama seperti krim yang menenangkan iritasi fisik, toleransi dapat menenangkan perselisihan dan menumbuhkan rasa memiliki di antara individu. McCall Smith mendorong pembaca untuk mengakui pentingnya mengadopsi sikap toleran, karena dapat mengubah tidak hanya interaksi pribadi tetapi juga lanskap sosial yang lebih luas.

Page views
14
Pembaruan
Januari 23, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.