Kita hidup di dunia givens yang menakutkan. Diberikan bahwa Anda akan berperilaku seperti ini, mengingat bahwa Anda akan peduli tentang itu. Tidak ada yang memikirkan Givens. Bukankah itu luar biasa? Dalam masyarakat informasi, tidak ada yang berpikir. Kami berharap untuk membuang kertas, tetapi kami benar -benar membuang pikiran.


(We live in a world of frightful givens. It is given that you will behave like this, given that you will care about that. No one thinks about the givens. Isn't it amazing? In the information society, nobody thinks. We expected to banish paper, but we actually banished thought.)

(0 Ulasan)

Di dunia yang penuh dengan harapan yang telah ditentukan, orang sering menyesuaikan diri dengan norma -norma sosial tanpa mempertanyakannya. Penulis merefleksikan bagaimana 'givens' ini menentukan perilaku dan nilai -nilai, namun mereka sebagian besar tetap tidak diteliti oleh penduduk. Kepatuhan otomatis ini menciptakan kurangnya pemikiran kritis, yang mengarah pada penerimaan kolektif dari keadaan yang mungkin tidak melayani kebaikan individu atau umum.

Komentar ini menyoroti tren yang memprihatinkan di era informasi, di mana fokus telah bergeser dari kontemplasi yang mendalam ke keterlibatan yang dangkal. Sementara teknologi yang bertujuan untuk menyederhanakan kehidupan kita, tampaknya telah mengurangi kapasitas kita untuk pemikiran yang bermakna. Pada dasarnya, harapannya adalah agar orang tetap menjadi konsumen informasi yang pasif daripada pemikir aktif dan penanya tentang realitas mereka.

Page views
66
Pembaruan
Januari 28, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.