Kutipan "Lalat tidak akan pernah bisa memasuki mulut yang tahu kapan harus tetap tertutup" dari "Putri Putri Sultana" dari Jean Sasson menekankan pentingnya kebijaksanaan dan pengendalian diri. Ini menunjukkan bahwa mengetahui kapan harus menahan diri dari berbicara dapat melindungi seseorang dari masalah dan gangguan yang tidak perlu, mirip dengan bagaimana lalat tidak dapat mendarat di mulut tertutup. Metafora ini menyoroti nilai kesabaran dan pertimbangan yang cermat dalam kata -kata dan tindakan seseorang.
Selain itu, kutipan ini mencerminkan tema yang lebih luas dalam karya Sasson yang terkait dengan pemberdayaan, terutama untuk wanita. Dengan mengadvokasi kebijaksanaan keheningan, penulis mendorong individu, terutama wanita, untuk mengenali kekuatan mereka dalam memilih kapan harus terlibat dalam percakapan atau menegaskan diri mereka sendiri. Pilihan ini dapat mengarah pada kontrol yang lebih besar atas kehidupan dan keadaan seseorang, berfungsi sebagai pengingat kekuatan yang berasal dari kesadaran diri dan pengekangan.