Tapi sulit untuk dijelaskan, Mitch. Sekarang saya menderita, saya merasa lebih dekat dengan orang -orang yang menderita daripada yang pernah saya lakukan sebelumnya ... saya merasa kesedihan mereka seolah -olah itu milik saya. Saya tidak tahu salah satu dari orang -orang ini. Tapi - bagaimana saya bisa meletakkan ini? - Aku hampir ... tertarik pada mereka.


(But it's hard to explain, Mitch. Now that I'm suffering, I feel closer to people who suffer than I ever did before.. ..I feel their anguish as if it were my own. I don't know any of these people. But - how can I put this? - I'm almost... drawn to them.)

(0 Ulasan)

Mitch Albom "Selasa dengan Morrie" mengeksplorasi koneksi manusia yang dalam, terutama melalui lensa penderitaan. Sang protagonis, Morrie, membahas bagaimana kesulitan pribadi meningkatkan empati terhadap orang lain kesakitan. Dia mengungkapkan bahwa mengalami penderitaannya sendiri telah memberinya pemahaman yang mendalam tentang kesedihan orang lain, menciptakan ikatan emosional bahkan dengan orang asing.

Pergeseran dalam perspektif ini memungkinkan Morrie merasakan hubungan naluriah dengan mereka yang juga mengalami tantangan. Kata -katanya menyoroti sifat universal penderitaan, menunjukkan bahwa itu dapat menyatukan orang dan menumbuhkan rasa memiliki dan memahami yang melampaui pengalaman individu.

Page views
21
Pembaruan
Januari 22, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.