Grunge berasal dari sekelompok fotografer Inggris, dan mereka mendokumentasikan realitas mereka sendiri... Saya orang Amerika Selatan - kami merayakan kehidupan.
(Grunge came from a group of English photographers, and they were documenting their own reality... I'm South American - we celebrate life.)
Kutipan ini menyoroti beragam asal mula gerakan artistik dan perspektif pribadi. Penyebutan fotografer Inggris yang mengabadikan momen mentah dan autentik dalam gaya grunge kontras dengan penekanan budaya Amerika Selatan pada vitalitas dan perayaan. Hal ini mengingatkan kita bahwa kreativitas dan keaslian bersifat universal, namun latar belakang budaya secara unik membentuk cara cerita diceritakan dan cara hidup dialami. Merangkul pandangan budaya yang berbeda memperkaya apresiasi kita terhadap seni dan ekspresi manusia, mendorong kita untuk merayakan kehidupan sepenuhnya tanpa memandang asal geografis seseorang.