Dia konservatif, terutama dalam isu aborsi, dan dia sangat mementingkan pajak; di sisi lain, dia memiliki sikap Clintonesque terhadap wanita, dan bahkan selera humor tentang peccadillonya sendiri.


(He was conservative, especially on the abortion issue, and he was death on taxes; on the other hand, he had a Clintonesque attitude about women, and even a sense of humor about his own peccadilloes.)

(0 Ulasan)

Karakter dalam "Silken Prey" karya John Sandford digambarkan sebagai tokoh konservatif, khususnya mengenai topik kontroversial aborsi, dan dia dengan tegas menentang pajak yang tinggi. Sikap politiknya mencerminkan sudut pandang tradisional yang selaras dengan nilai-nilai konservatif, dan menunjukkan penolakan yang jelas terhadap kebijakan yang ia anggap bertentangan dengan keyakinannya.

Namun, terlepas dari pandangan politiknya yang serius, ia menunjukkan sisi yang lebih ringan, mengingatkan pada kepribadian Bill Clinton, menunjukkan pendekatan yang ramah terhadap perempuan. Penjajaran ini menyoroti karakternya yang kompleks, karena ia menyeimbangkan selera humor dengan penerimaan atas kekurangannya sendiri, menjadikannya lebih menarik dan memiliki banyak segi.

Page views
6
Pembaruan
Januari 21, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.