Dalam "Autobiography of a Fat Bride," Laurie Notaro merefleksikan beban emosional dari rumah sebelumnya. Hanya malam sebelumnya, rasanya seperti tempat yang dipenuhi dengan kehangatan dan keakraban, tetapi sekarang telah berubah menjadi repositori belaka untuk kenangan lama dan barang -barang yang terlupakan. Perubahan ini membangkitkan rasa nostalgia dan kehilangan saat dia bergulat dengan sisa -sisa masa lalunya.
Pengamatan Notaro menyoroti kompleksitas ingatan yang terkait dengan ruang fisik. Rumah itu, yang dulunya adalah rumah yang semarak, sekarang melambangkan pengalaman yang dihargai dan ingatan yang menyakitkan, menggambarkan bagaimana berlalunya waktu dapat mengubah koneksi kita ke tempat dan emosi yang mereka bawa.