Jika hal itu menggigit jauh lebih keras, saya mungkin akan keluar dan menuntut bir ... menjauhlah dari telepon, saksikan panah merah ... mesin tik ini membuat saya tetap di rel saya, tanpa itu saya akan benar -benar terpaut dan aneh.
(If the thing bites down much harder I might wig out and demand beer... stay away from the phone, watch the red arrow... this typewriter is keeping me on my rails, without it I'd be completely adrift and weird.)
Dalam "Screwjack," Hunter S. Thompson berbagi gambaran yang jelas tentang perjuangan internalnya dan ketergantungan pada penulisan. Dia mengungkapkan bahwa tekanan yang dia rasakan sangat kuat, sampai -sampai dia khawatir itu akan mendorongnya untuk mencari pelarian dalam alkohol. Ini mencerminkan tema yang lebih dalam tentang bergulat dengan kecemasan dan kekacauan kehidupan, menunjukkan bahwa ia berada di ambang kehilangan kendali.
Mesin tik mewakili tambatannya pada kewarasan, membumikannya di tengah -tengah kekacauan. Penggunaan Thompson atas alat ini menyoroti pentingnya ekspresi kreatif dalam mempertahankan fokus dan kejelasan. Tanpa itu, dia merasa seperti akan melayang ke keadaan berantakan. Tulisannya menjadi garis hidup, menggambarkan bagaimana seni dapat memberikan stabilitas di masa -masa kacau.