Apakah buah dari pohon ara tidak sempurna tiba-tiba dan dalam satu jam, dan apakah Anda akan memiliki buah dari pikiran seorang pria dalam waktu yang begitu singkat dan mudah?


(Is then the fruit of a fig-tree not perfect suddenly and in one hour, and would you possess the fruit of a man's mind in so short a time and so easily?)

📖 Epictetus

🌍 Orang yunani  |  👨‍💼 Filsuf

(0 Ulasan)

Dalam perikop dari "Wacana" Epictetus, sang filsuf mendorong refleksi tentang sifat pertumbuhan dan perkembangan. Dia membandingkan pematangan buah pohon ara dengan kompleksitas pengembangan pikiran seseorang. Sama seperti ara tidak langsung matang, kebijaksanaan atau pemahaman juga tidak dapat dicapai dengan cepat. Ini menyoroti pentingnya kesabaran dan proses pembelajaran bertahap.

Epictetus menekankan bahwa pencapaian yang bermakna membutuhkan waktu dan upaya. Kutipan menunjukkan bahwa seseorang tidak dapat berharap untuk memahami pengetahuan atau wawasan yang mendalam tanpa mengalami perjuangan yang diperlukan. Gagasan ini mendorong individu untuk menghargai perjalanan pertumbuhan pribadi dan intelektual daripada mencari hasil langsung.

Page views
147
Pembaruan
Januari 25, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.