Dalam "Kitab Awakening," Mark Nepo mengeksplorasi gagasan bahwa persepsi kita dapat didistorsi dengan cara kita memilih untuk terlibat dengan dunia. Dia membandingkan pengalaman ini dengan mengenakan sarung tangan; Sementara mereka menawarkan perlindungan, mereka juga menciptakan penghalang, membuat interaksi kami terasa kurang asli. Analogi ini mencerminkan bagaimana kita kadang -kadang melupakan filter yang kita terapkan pada pengalaman kita dan bagaimana ini dapat mengubah rasa realitas kita.
NEPO mendorong pembaca untuk menjadi lebih sadar akan keterbatasan yang dipaksakan sendiri ini. Dengan mengenali cara -cara kita mungkin memperumit perasaan dan pengalaman kita, kita dapat bekerja menuju hubungan yang lebih otentik dengan kehidupan. Kutipan ini berfungsi sebagai pengingat untuk merangkul momen saat ini dan terlibat dengan dunia lebih lengkap, mempromosikan rasa pemenuhan dan kejelasan yang lebih dalam.