Dalam karyanya "wacana dan tulisan -tulisan terpilih," Epictetus menekankan pentingnya memahami tindakan orang melalui lensa penilaian mereka daripada persepsi umum. Dia percaya bahwa nilai moral tindakan individu terletak pada keputusan mereka dan alasan di belakang mereka, menunjukkan bahwa evaluasi orang lain harus didasarkan pada proses pemikiran internal mereka daripada atribut superfisial.
Perspektif ini mendorong refleksi yang lebih dalam tentang akuntabilitas pribadi dan kompleksitas perilaku manusia. Dengan berfokus pada penilaian, kita dapat menyadari bahwa tindakan yang dianggap baik atau buruk dibentuk oleh pemikiran dan niat di belakang mereka, yang mengarah pada pemahaman yang lebih penuh kasih tentang motivasi orang lain.