Tidak ada yang benar tetapi apa yang tidak pernah dikatakan.
(Nothing is true but what is never said.)
"Tidak ada yang benar tetapi apa yang tidak pernah dikatakan" adalah kutipan mendalam dari antigone drama Jean Anouilh. Ini menunjukkan bahwa sifat kebenaran terikat pada keheningan; Seringkali, kebenaran yang paling asli tetap tak terucapkan. Gagasan ini menyoroti kompleksitas komunikasi manusia dan realitas yang sering tidak diakui yang terletak di bawah permukaan kata -kata yang diucapkan. Di dunia di mana norma -norma dan harapan sosial dapat mengaburkan kejujuran, pernyataan ini mendesak refleksi pada aspek -aspek kehidupan yang tersembunyi.
Antigone Anouilh mengeksplorasi tema moralitas individu versus hukum negara, dan kutipan ini merangkum ketegangan antara keyakinan pribadi dan tekanan sosial. Karakter menavigasi lanskap yang dipenuhi dengan emosi dan keputusan yang tidak disuarakan, menggarisbawahi bobot kebenaran yang tidak terungkap. Pada akhirnya, kutipan beresonansi dengan eksplorasi permainan integritas pribadi dan pengorbanan yang harus sering dilakukan untuk menegakkan keyakinan mereka.