Seseorang tidak boleh mengatakan ya karena putus asa kepada penerbit pertama yang mendekat. Penulis baru khususnya harus menunggu dan mempertimbangkan kesepakatan mereka dan hanya setuju jika mereka yakin telah mendapatkan tawaran yang bagus.
(One shouldn't say yes in desperation to the first publisher who approaches. New authors especially should wait and weigh their deal and only agree when they are certain they have landed a good offer.)
Kutipan ini menggarisbawahi pentingnya kesabaran dan kebijaksanaan bagi penulis, terutama mereka yang baru memulai. Banyak penulis baru yang merasa bersemangat untuk menerbitkan karyanya dan mungkin dengan tergesa-gesa menerima tawaran apa pun yang ditawarkan kepada mereka, didorong oleh kegembiraan atau rasa urgensi. Namun, sikap impulsif ini dapat mengakibatkan persyaratan kontrak yang tidak menguntungkan, hilangnya kendali kreatif, atau hilangnya peluang untuk negosiasi yang lebih baik. Proses memilih penerbit harus didekati dengan pola pikir strategis, sama seperti keputusan bisnis penting lainnya. Penulis perlu mengevaluasi persyaratan dengan hati-hati, dengan mempertimbangkan royalti, hak, distribusi, dan dukungan yang diberikan oleh penerbit. Menunggu tawaran yang tepat tidak hanya memaksimalkan potensi manfaat tetapi juga membentuk pola pikir harga diri dan profesionalisme. Sangat penting bagi para penulis untuk mengenali nilai mereka dan tidak menerima hasil yang kurang hanya untuk melihat karya mereka dicetak. Penerbitan adalah karier jangka panjang, dan membuat pilihan sejak dini dapat berdampak signifikan terhadap peluang dan pertumbuhan di masa depan. Terkadang, kesepakatan terbaik layak untuk ditunggu karena sejalan dengan tujuan dan visi penulis. Mengembangkan kesabaran, memahami standar pasar, dan mencari saran dari penulis berpengalaman atau pakar industri dapat memberdayakan penulis baru untuk membuat keputusan yang sesuai dengan kepentingan terbaik mereka. Pada akhirnya, inti puisi terletak pada menjaga integritas kreatif dan kepentingan finansial seseorang, dibandingkan menyerah pada tekanan eksternal atau keuntungan jangka pendek.