S adalah suara laut. Lonjakan dan payahnya, semprotan dan berselancar. Terkadang dia melihat. Dia tahu suara halus. Dengan S -nya, laut menikahi pantai, dan kemudian ada kerusakan dan lumpur di pasir. Dengan Curling S's The Sea naik untuk membelai sisi atasannya, langit, yang mencintai dan menemuinya di S semprotan, bertelur dalam cairan dan udara.


(S IS THE SOUND of the sea. Her surge and suck, her spray and surf. Sometimes she seethes. She knows the sound of smooth. With her s, the sea marries the shore, and then there is scamper and slush in the sand. With curling s's the sea rises to stroke the side of her superior, the sky, who loves and meets her in the s of spray, spawned in liquid and air.)

(0 Ulasan)

Kutipan itu dengan indah menangkap esensi laut, menggambarkan suara dan gerakan dinamisnya. Laut digambarkan sebagai entitas yang hidup, dengan ombaknya melonjak, menyemprot, dan berinteraksi dengan pantai. Gambaran itu membangkitkan rasa keintiman antara laut dan tanah, menyoroti hubungan mereka melalui suara yang terdengar yang mewakili hubungan mereka. Sifat lautan yang menyenangkan namun kuat ditekankan, menunjukkan bahwa ia memiliki kepribadian dan emosinya sendiri.

Selain itu, personifikasi laut dan langit menggarisbawahi hubungan kosmik, di mana kedua elemen terlibat dalam tarian cinta dan harmoni. Suara 'S' melambangkan pertemuan ini, mencerminkan hubungan cairan antara air dan udara. Bahasa puitis Naslund mengundang pembaca untuk merasakan ritme laut dan interaksi dengan lingkungan, membangkitkan apresiasi yang lebih dalam untuk dunia alami dan hubungannya yang rumit.

Page views
76
Pembaruan
Januari 28, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.