Dia membenamkan jari-jari kakinya di pasir, merasakan rasa sakit yang nikmat akibat gesekan serpihan kecil silikon terhadap daging lembut di antara jari-jari kakinya. Itulah hidup. Sakit, kotor, dan rasanya sangat-sangat enak.

Dia membenamkan jari-jari kakinya di pasir, merasakan rasa sakit yang nikmat akibat gesekan serpihan kecil silikon terhadap daging lembut di antara jari-jari kakinya. Itulah hidup. Sakit, kotor, dan rasanya sangat-sangat enak.


(She worked her toes into the sand, feeling the tiny delicious pain of the friction of tiny chips of silicon against the tender flesh between her toes. That's life. It hurts, it's dirty, and it feels very, very good.)

πŸ“– Orson Scott Card

🌍 Amerika  |  πŸ‘¨β€πŸ’Ό Penulis

πŸŽ‚ August 24, 1951
(0 Ulasan)

Kutipan tersebut menyoroti pengalaman indrawi yang memadukan kesenangan dengan ketidaknyamanan, mirip dengan kompleksitas hidup itu sendiri. Tindakan merasakan pasir di antara jari-jari kakinya melambangkan bagaimana kehidupan dapat membawa rasa sakit dan kegembiraan. Hal ini menunjukkan bahwa menerima perasaan-perasaan ini penting untuk benar-benar mengalami keberadaan.

Lebih jauh, penulis menyiratkan bahwa hidup ini penuh dengan momen-momen yang, meski menyakitkan atau menantang, juga menawarkan kepuasan dan penghargaan tertentu. Dualitas ini merupakan aspek penting dari pengalaman manusia, yang mendorong pembaca untuk menerima elemen yang menyenangkan dan yang menyenangkan sebagai bagian integral dari kehidupan yang utuh.

Page views
133
Pembaruan
Oktober 27, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.