Jadi, sudahkah kita memecahkan rahasia kebahagiaan?Saya yakin begitu, katanyaApakah Anda akan memberi tahu saya?Ya.Siap?Siap.Puaslah.Itu saja?Bersyukurlah.Itu saja?Untuk apa yang Anda miliki.Untuk cinta yang Anda terima .Dan atas apa yang telah Tuhan berikan padamu.Itu saja?Dia menatap mataku.Lalu dia menghela nafas dalam-dalam.Itu dia.


(So, have we solved the secret of happiness?I believe so, he saidAre you going to tell me?Yes.Ready?Ready.Be satisfied.That's it?Be greatful.That's it?For what you have.For the love you receive.And for what God has given you.That's it?He looked me in the eye.Then he sighed deeply.That's it.)

(0 Ulasan)

Dalam perbincangan tentang esensi kebahagiaan, penulis Mitch Albom menyoroti pemahaman yang mendalam namun sederhana tentang kepuasan. Pertukaran tersebut berfokus pada gagasan bahwa kebahagiaan dapat dicapai melalui kepuasan dan rasa syukur. Daripada mengejar formula kebahagiaan yang rumit, intinya adalah menghargai apa yang Anda miliki dan mengenali cinta yang mengelilingi Anda.

Dialog ini menekankan pentingnya bersyukur atas berkat nyata dan karunia rohani. Ketulusan tanggapan mencerminkan kesadaran yang mendalam dan menenangkan bahwa kebahagiaan sejati ditemukan dalam kesadaran dan penghargaan, bukan dalam mencari lebih banyak. Pada akhirnya, hal ini menunjukkan bahwa kunci menuju kehidupan yang memuaskan terletak pada rasa syukur dan pengakuan atas pemberian hidup.

Page views
46
Pembaruan
Januari 22, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.