Sampai dia memiliki anak sendiri, dia tidak bisa merenungkan kematian salah satu dari orang tuanya; Ketika subjek telah muncul, dalam percakapan atau dalam imajinasinya sendiri, dia hanya mengatakan: Saya hanya tidak tahu apa yang akan saya lakukan.


(Until she had had children of her own she had not been able to contemplate the death of either of her parents; when the subject had arisen, in conversation or in her own imagining, she had said only: I just don't know what I'd do.)

(0 Ulasan)

Dalam Sebastian Faulks '"di Green Dolphin Street," perspektif protagonis tentang mortalitas bergeser secara dramatis setelah menjadi orang tua. Sebelum memiliki anak, dia merasa sulit untuk memikirkan gagasan kehilangan orang tuanya sendiri. Bobot emosional dari kehilangan seperti itu terlalu berat baginya untuk ditanggung, dan dia sering membelokkan subjek dengan mengungkapkan ketidakpastiannya tentang bagaimana dia akan mengatasinya.

Perubahan ini menyoroti hubungan mendalam antara menjadi orang tua dan persepsi kematian. Dengan anak -anak untuk dirawat, implikasi kehilangan orang tua seseorang menjadi lebih nyata dan menakutkan, memaksanya untuk menghadapi kenyataan hidup dan kehilangan yang sebelumnya dia hindari. Melalui lensa ini, cerita ini mengeksplorasi tema cinta, keluarga, dan sifat kesedihan yang tak terhindarkan.

Page views
49
Pembaruan
Januari 26, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.