Ender mulai makan, perlahan dan hati-hati, berpura-pura tidak menyadari bahwa dialah pusat perhatian.
(Ender began to eat, slowly and carefully, pretending not to notice he was the center of attention.)
Dalam "Ender's Game" oleh Orson Scott Card, sang protagonis, Ender Wiggin, mendapati dirinya berada dalam situasi sosial yang menantang di mana ia menjadi titik fokus perhatian semua orang. Saat dia makan, dia mempertahankan sikap tenang, dengan sengaja bertindak seolah-olah dia tidak menyadari pengawasan di sekitarnya. Momen ini menyoroti kemampuannya untuk tetap tenang di bawah tekanan dan menunjukkan sifat bijaksananya.
Adegan tersebut menggarisbawahi tema isolasi dan beban kepemimpinan yang dialami Ender sepanjang cerita. Ketahanannya yang tenang mencerminkan kekuatan batinnya saat ia menavigasi kompleksitas lingkungannya dan ekspektasi yang diberikan orang lain kepadanya, menyiapkan panggung untuk pengembangan karakternya.