Saya mulai bekerja dengan orang-orang luar biasa. Menurut saya biasanya kita sampai pada suatu titik sebelum kita masuk ke studio di mana tidak ada rasa cemas atau gugup tentang siapa mereka karena menurut saya tidak akan produktif di studio jika itu masalahnya. Tapi mungkin pertama kali bertemu orang seperti Neil Young membuatku cemas.

Saya mulai bekerja dengan orang-orang luar biasa. Menurut saya biasanya kita sampai pada suatu titik sebelum kita masuk ke studio di mana tidak ada rasa cemas atau gugup tentang siapa mereka karena menurut saya tidak akan produktif di studio jika itu masalahnya. Tapi mungkin pertama kali bertemu orang seperti Neil Young membuatku cemas.


(I've gotten to work with amazing people. I would say usually we get to a point before we get into the studio where there isn't that sense of anxiety or nervousness of who they are because I don't think it would be as productive in the studio if that was the case. But maybe meeting someone like Neil Young for the first time made me anxious.)

πŸ“– Rick Rubin

🌍 Amerika

πŸŽ‚ March 10, 1963
(0 Ulasan)

Kutipan ini menyoroti pentingnya keakraban dan kenyamanan dalam proses kreatif. Saat bekerja dengan individu berbakat dan profesional, sering kali terdapat kemudahan tertentu yang muncul setelah interaksi awal, sehingga kolaborasi dapat mengalir lebih alami. Rasa cemas atau gugup cenderung berkurang seiring dengan tumbuhnya kepercayaan dan saling pengertian, menekankan bahwa kolaborasi yang efektif tumbuh subur dalam lingkungan keterbukaan dan kepercayaan diri.

Namun, pengecualian yang disebutkan oleh pembicara – merasa cemas saat bertemu seseorang seperti Neil Young untuk pertama kalinya – menggarisbawahi betapa kuat dan berpengaruhnya tokoh-tokoh legendaris tertentu. Pengakuan atas pengaruh atau status mereka menimbulkan jenis kegugupan yang berbeda, menunjukkan bahwa persepsi signifikansi dapat meningkatkan pertaruhan emosional dalam sebuah pertemuan. Perasaan ini bisa berasal dari keinginan untuk memberikan kesan yang baik, untuk belajar dari mereka, atau sekadar dari status legendaris mereka, yang menuntut rasa hormat dan kekaguman.

Secara keseluruhan, kutipan tersebut mencerminkan keseimbangan antara kerentanan dan profesionalisme. Saat bekerja sama dengan rekan-rekan kreatif, keakraban melahirkan kenyamanan; namun bertemu dengan ikon atau pahlawan dapat membangkitkan respons emosional yang berbeda. Hal ini mengingatkan kita bahwa bahkan individu yang paling berpengalaman pun memiliki momen kesadaran diri dan keraguan, terutama ketika dihadapkan dengan kepribadian yang luar biasa. Perasaan seperti itu dapat memotivasi sekaligus merendahkan hati, mendorong pertumbuhan dan apresiasi yang lebih dalam terhadap proses kolaboratif.

Wawasan ini dapat diterapkan di berbagai bidang; baik dalam musik, seni, atau bisnis, dinamika interaksi manusia dan reaksi emosional yang ditimbulkannya sangat memengaruhi produktivitas dan hasil artistik.

Page views
77
Pembaruan
Desember 25, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.