Masalahnya adalah ketika pemerintah mengendalikan perekonomian, mereka yang dapat mempengaruhi pemerintah akan tetap menang, dan semua orang akan tetap sama.
(The problem is that when government controls the economy, those who can influence government keep winning, and everybody else just stays the same.)
Kutipan ini menyoroti kekhawatiran mendasar mengenai intervensi pemerintah di pasar. Hal ini menunjukkan bahwa kontrol tersebut dapat memperkuat struktur kekuasaan yang ada, menguntungkan mereka yang memiliki pengaruh dan sumber daya, sekaligus membatasi peluang dan mobilitas masyarakat lainnya. Dinamika ini dapat menyebabkan meningkatnya kesenjangan dan kurangnya inovasi, karena persaingan yang ada menjadi tidak seimbang. Kutipan tersebut mendorong kita untuk merenungkan pentingnya kebijakan ekonomi berimbang yang mengedepankan keadilan dan persaingan dibandingkan mengkonsolidasikan kekuasaan di kalangan elit masyarakat.
