Dalam "The Deluxe Café yang tampan," Alexander McCall Smith menyarankan bahwa keheningan pada hal -hal tertentu dapat menyebabkan konsekuensi yang tidak diinginkan. Dengan tidak membahas masalah secara langsung, mereka sering terurai sendiri, mengungkapkan kebenaran atau perasaan yang lebih dalam. Pengamatan ini menyoroti pentingnya komunikasi terbuka dalam hubungan, karena penghindaran hanya dapat memperkuat ketegangan yang mendasarinya.
Kutipan menyiratkan gagasan bahwa pikiran dan emosi yang tidak terucapkan pada akhirnya akan terwujud dalam beberapa bentuk, berpotensi menciptakan kesalahpahaman atau konflik. Dengan demikian, itu berfungsi sebagai pengingat untuk menghadapi tantangan secara proaktif, daripada memungkinkan mereka untuk memburuk dalam keheningan.