Antonia sangat sadar akan kekuatan korosif iri dan merasa bahwa emosi ini, lebih dari yang lain, yang berada di balik ketidakbahagiaan manusia. Orang tidak menyadari betapa iri hati yang meluas.


(Antonia was very conscious of the corrosive power of envy and felt that it was this emotion, more than any other, which lay behind human unhappiness. People did not realise how widespread envy was.)

(0 Ulasan)

Antonia memahami efek merugikan iri, mengenalinya sebagai penyebab signifikan ketidakpuasan manusia. Dia percaya bahwa emosi ini memiliki dampak yang lebih dalam pada kehidupan orang daripada yang sering mereka akui. Dengan gagal mengenali tingkat kecemburuan dalam diri mereka sendiri dan orang lain, individu dapat kehilangan alasan yang mendasari ketidakbahagiaan mereka.

Wawasan ini menyoroti gagasan bahwa kecemburuan bisa menjadi kekuatan yang diam namun kuat, mempengaruhi hubungan dan persepsi. Kesadaran Antonia tentang emosi ini berfungsi sebagai pengingat yang mengakui kecemburuan dapat menyebabkan pertumbuhan pribadi dan meningkatkan kesejahteraan.

Page views
20
Pembaruan
Januari 23, 2025

Rate the Quote

Tambah Komentar & Ulasan

Ulasan Pengguna

Berdasarkan 0 ulasan
5 Bintang
0
4 Bintang
0
3 Bintang
0
2 Bintang
0
1 Bintang
0
Tambah Komentar & Ulasan
Kami tidak akan pernah membagikan email Anda dengan orang lain.